Kegiatan Outing Class MTs Darunna’im Yapia: Menjelajahi Sejarah dan Keindahan Alam
Bandung, 30 Januari 2025 – Peserta didik MTs Darunna’im Yapia menggelar kegiatan Outing Class yang berlangsung pada [tanggal pelaksanaan]. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan di luar kelas serta memperdalam pemahaman mereka terhadap sejarah dan alam. Destinasi utama dalam kegiatan ini adalah Museum Konferensi Asia Afrika di Bandung, yang memiliki nilai sejarah tinggi, serta wisata ke Pemandian Air Panas Ciater yang menawarkan keindahan alam dan manfaat kesehatan.
Sejak pagi hari, para peserta didik berkumpul di sekolah dengan penuh semangat. Setelah melakukan doa bersama dan mendengarkan arahan dari guru pendamping, mereka berangkat menuju destinasi pertama, yaitu Museum Konferensi Asia Afrika. Perjalanan menuju museum berlangsung lancar, dengan para peserta tampak antusias untuk mengetahui lebih banyak tentang sejarah yang akan mereka pelajari.
Sesampainya di Museum Konferensi Asia Afrika, rombongan disambut oleh pemandu museum yang kemudian mengajak mereka untuk berkeliling dan menjelaskan sejarah peristiwa Konferensi Asia Afrika yang diadakan pada tahun 1955. Para peserta didik mendapatkan wawasan mendalam tentang perjuangan negara-negara Asia dan Afrika dalam melawan kolonialisme serta pentingnya solidaritas antarbangsa. Mereka juga melihat berbagai koleksi foto, dokumentasi, dan benda-benda bersejarah yang menjadi saksi bisu dari peristiwa bersejarah tersebut.
Salah satu peserta didik, [Nazwa Aurora], menyatakan bahwa kunjungan ke museum ini memberikan wawasan baru yang sangat berharga. “Saya jadi lebih memahami bagaimana negara-negara Asia dan Afrika dulu berjuang untuk kemerdekaan dan bagaimana mereka bersatu dalam konferensi ini. Sangat menginspirasi!” ujarnya.
Setelah menyelesaikan sesi edukatif di museum, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Pemandian Air Panas Ciater. Selama perjalanan, para peserta tampak ceria dan berdiskusi mengenai pengalaman mereka di museum. Sesampainya di Ciater, mereka menikmati keindahan alam serta mencoba berendam di air panas yang dipercaya memiliki manfaat kesehatan. Beberapa peserta juga mengikuti permainan dan aktivitas rekreasi yang tersedia di lokasi, menambah keseruan dan kebersamaan dalam kegiatan ini.
Guru pendamping, [Ahmad Efendi], mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat ganda bagi peserta didik. “Selain mendapatkan wawasan sejarah yang lebih mendalam, mereka juga bisa menikmati keindahan alam dan belajar tentang manfaat air panas alami. Ini merupakan pengalaman belajar yang sangat berharga bagi mereka.” katanya.
Kegiatan Outing Class ini mendapat respons positif dari peserta didik maupun guru pendamping. Banyak yang berharap kegiatan serupa dapat terus diadakan untuk memperkaya pengalaman belajar dan meningkatkan motivasi mereka dalam memahami berbagai aspek ilmu pengetahuan di luar ruang kelas.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan peserta didik semakin termotivasi untuk belajar dengan metode yang lebih variatif, meningkatkan rasa kebersamaan, serta menumbuhkan kepedulian terhadap sejarah dan lingkungan sekitar. Outing Class ini menjadi salah satu bukti bahwa pembelajaran tidak hanya terbatas di dalam kelas, tetapi juga dapat dilakukan melalui pengalaman langsung yang menyenangkan dan berkesan.
Penulis : Efendi Ahmad
